Tujuan utama para marketer mengiklankan berbagai macam produknya adalah untuk mendapatkan perhatian dari konsumen. Bila iklan yang ditayangkan tidak mampu menarik perhatian konsumen, maka iklan yang dibuat akan terkesan sia-sia dan hanya membuang biaya yang banyak. Produsen harus berani membuat kejutan dan menampilkan hal-hal diluar dugaan konsumen dalam mendesain iklan. Anda perlu merencanakan dengan matang pembuatannya agar iklan yang dibuat dapat bermanfaat, mampu menarik minat banyak orang, dan tidak sia-sia. Berikut ini beberapa perencanaan yang dapat anda lakukan.
Strategi merupakan dasar untuk membangun merek, strategi menjaga agar periklanan dan elemen pemasaran berada pada jalur yang tepat, serta membangun kepribadian merek dengan jelas dan konsisten. Strategi mewakili jiwa sebuah merek dan menjadi elemen penting untuk suatu keberhasilan.
Melihat fenomena dilapangan tersebut, berarti trategi yang akan anda terapkan minimal harus mampu untuk menjawab berbagai pertanyaan dasar dari rancangan kampanye periklanan pada umumnya, yaitu 5 W + 1 H yang meliputi
- What? (apa tujuan iklan),
- Who? (siapa khalayak yang akan dijangkau),
- When? (kapan iklan dipasang),
- Where? (dimana iklan dipasang),
- Why? (mengapa harus demikian), dan
- How? (bagaimana bentuk iklannya).
Selain itu hal utama yang harus dirumuskan adalah pengetahuan tentang produk yang akan dipasarkan atau diiklankan kepada masyarakat umum. Informasi mengenai produk atau jasa yang akan diiklankan, termuat dalam marketing brief yang dibuat oleh klien.